dprd

Sekretaris dewan (Sekwan) DPRD Kabupaten Paser M Iskandar Zulkarnain didampingi pejabat struktural menerima Kunjungan kerja (Kunker) jajaran Sekretariat DPRD Provinsi Kaltim, Kamis (01/02/2024).

Dipimpin Kabag Persidangan dan Perundang-Undangan (PPU) Sekretariat DPRD Kaltim Hj Mardareta, rombongan diterima diruang rapat Penyembolum gedung DPRD Paser.

Kabag PPU Sekretariat DPRD Kaltim Mardareta mengatakan, kunjungan ini selain untuk konsultasi dan koordinasi juga untuk mempererat silaturahmi bersama dengan sekretariat DPRD Paser.

“Kami bertujuan untuk mempererat silaturahmi selain menggali informasi yang berkaitan tugas kedewanan,” ujarnya.

Lalu Sekwan Zulkarnain mengatakan, bahwa sekretariat DPRD Paser selalu terbuka dalam menerima segala hal yang berkaitan dengan tugas dan fungsi kedewanan baik yang sifatnya konsultasi maupun koordinasi antar lembaga.

Dalam pertemuan santai itu, Zulkarnain menjelaskan perencanaan dan berbagai aspek penting dalam menjalankan fungsi legislatif tentang praktik terbaik dalam tata kelola keuangan dan tugas kerja keseketariatan DPRD yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas pengelolaan pemerintah yang baik.

Zulkarnain juga menerangkan bagaimana cara berkoordinasi dengan pimpinan dan anggota DPRD, sehingga program berjalan dengan baik dan semua bisa teraktualisasi dengan jelas dan sesuai aturan.

“Kita lakukan administrasi dengan acuan yang sudah ada, namun semua perlu koordinasi dengan pimpinan dan anggota DPRD, sehingga tidak ada yang tertinggal dan semua pihak bisa menerima serta menjalankan dengan baik,” ulasnya.

Lalu Sekwan menerangkan salah satu inovasi yang dilakukan sekretariat DPRD Paser adalah membuat kalender kerja DPRD Paser. Dalam kalender kerja DPRD itu menurutnya tercantum jadwal misalnya tahapan proses pembahasan, penyusunan, pengesahan maupun pertanggungjawaban APBD yang semuanya jadwal itu sudah diatur dalam regulasi.

"Tanggal-tanggal itu kita tandai untuk mengingatkan anggota dewan bahwa di jadwal tersebut mereka harus hadir. Jadi kita tidak perlu lagi mengingatkan, cukup kalender, " katanya.

Selain berinovasi dalam pelayanan fasilitasi fungsi dewan, kepatuhan terhadap peraturan atas tata kelola di Sekretariat DPRD Paser lanjut Zulkarnain baik menyangkut keuangan maupun administrasi selalu diutamakan.

"Di awal -awal harus ikuti aturan memang sulit, harus ekstra memberi pemahaman, bahkan tidak sedikit anggota dewan yang protes. Meski demikian komitmen kuat untuk tetap mengikuti aturan akhirnya membuahkan hasil. Tahun 2022 di DPRD Paser meraih predikat zero temuan dari BPK,” katanya.

Sayangnya tambah Zulkarnain, pembenahan atau perbaikan -perbaikan tersebut kerap terganggu. Dimana ada pihak-pihak yang menginginkan diluar prosedur.

"Mohon maaf ibu, ada yang titip visun atau sistim todong, kami tidak bisa lagi menerima seperti itu. Kami belajar dari temua, Alhamdulillah temui tersebut menurun hingga turun pada titik nol yang pada 2022 di DPRD Paser meraih predikat zero temuan dari BPK," sebut Sekwan. (humas DPRD)